Masa depan dari seorang Filippo Inzaghi sebagai seorang pelatih dari AC Milan dapat kita katakan bahwa hal tersebut baru seusia umur jagung, namun dengan tidak memandang hal apa pun pihak I Rossonerri pun memutuskan untuk memecatnya setelah hanya berhasil membawa tim yang bermarkas di San Siro tersebut ini untuk berada di peringkat ke sepuluh klasemen akhir Serie A Italia musim 2014/2015 lalu, dan dengan apa yang di dapatinya tersebut, legenda dari AC Milan tersebut ini pun mengungkapkan bahwa dirinya merasa sakit hati sekali akan perlakukan yang telah di lakukan oleh para petinggi Milan terhadap dirinya.

Inzaghi merasa cukup sakit hati lantaran kontrak yang di milik oleh dirinya bersama AC Milan masih tersisa satu tahun lagi. Akan tetapi setelah melihat akan apa yang telah di pertunjukannya sebagai seorang pelatih, pihak manajemen dan para petinggi Milan memutuskan untuk memecatnya dan menggantikannya dengan pelatih baru yang bernama Sinisa Mihajlovic. “Saya merasa sagat berterima kasih sekali kepada AC Milan karena telah memberikan saya kesempatan untuk bisa melatih klub ini.

Saya telah berkerja dengan keinginan yang besar untuk bisa membuat tim ini menjadi lebih kuat lagi dari pada sebelumnya. Dan para Staff-staff juga telah memberikan yang terbaik untuk bisa berkerja sama dengan saya. Namun, sangat di sayangkan sekali bahwa semuanya tidak dapat berjalan sesuai dengan apa yang telah di harapkan oleh para petinggi kepada saya.” Ungkap Inzaghi seperti yang di tuliskannya di akun Facebook miliknya.

“Jujur masih terdapat rasa sakit hati dan kekecewaan yang besar akan apa yang telah saya dapati untuk berhenti sebagai pelatih dari klub yang saya cintai ini. Namun dengan pengalaman selama satu tahun ini saya cukup merasa bersemangat dan membuat saya memiliki wawasan yang cukup menarik untuk bisa membuat saya menjadi seorang pelatih yang lebih baik lagi untuk kedepannya.” Akhir Inzaghi. (FD)