Seperti yang di ketahui bahwa hanya tinggal satu pertandingan lagi Wesley Sneijder akan menjadikan dirinya sebagai salah satu pemain dari tim nasional Belanda yang memiliki jumlah pertandingan yang paling banyak.

Akan tetapi bagi dirinya hal tesebut sama sekali tidak terlalu penting bagi dirinya. Belanda sendiri di ketahui bahwa mereka akan segera melakoni pertandingan babak kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan melawan Luxemburg yang akan di langsungkan di Stadion Feyenoord.

Menejelang pertandignan tersebut, pelatih dari Belanda, Dick Advocaat telah memberitahukan bahwa akan memainkan Sneijder dari menit awal pertandingan. Dengan adanya satu pertandingan maka akan membuat nama Sneijder mencatatkan sejarah yang baru di dalam buku sejarah sepak bola dari Negri Kincir Angin.

Jika tidak ada halangan, maka Sneijder akan melakoni laga ke 131 bersama tim yang berjulukan De Orange. Dan dengan jumlah tersebut maka akan membuatnya melewati akan rekor yang telah di pegang oleh Edwin van der Sar.

Meski demikian bagi seorang Sneijder hal terpenting bagi dirinya ialah tetap memfokuskan diri untuk bisa memberikan yang terbaik bagi Timnas Belanda bisa mendapatkan kemenangan pada partai tersebut.

“Rekor sama sekali tidak penting untuk saat ini. Karena yang saya pikirkan saat ini ialah untuk bisa memberikan yang terbaik.” Ungkap Sneijder.

“Yang akan terjadi pada pertandingan nanti ialah bagaimana cara kami untuk bisa memenangi partai melawan Luxemburg dan mendapatkan tiga angka penuh.” Sambung mantan pemain dari FC Internazionale Milan.

Laga melawan Luxemburg sendiri di ketahui akan menjadi sebuah pertandingan perdana bagi Advocaat setelah dirinya kembali untuk menjabat sebagai pelatih dari Timnas Belanda.

Ia adalah sosok pelatih yang dulunya sempat menjabat pelath dari Belanda pada dua kesempatan lalu, ia sempat melatih dari tahun 1992 sampai 1994 dan terakhir kalinya ialah pada tahun 2002 sampai 2004. Untuk saat ini Belanda sendiri masih berada di peringkat keempat klasemen sementara Grup A babak kualifikasi Piala Dunia 2018. (FD)