Jerman harus kehilangan satu pemain penting dalam melakoni kompetisi di Piala Eropa 2016 nanti. Pemain itu adalah Marco Reus yang musim ini harus menjalani perawatan intensif akibat dibekap cidera parah. Kondisi seperti ini lantas menjadi kesulitan besar bagi Timnas Jerman maupun para pemain lainnya yang akan bermain dengan antusias tinggi. Disamping itu, pelatih Joachim Loew tidak membawa Reus ke Timnas Prancis lantaran dinilai kurang fit soal kondisi fisiknya. Selama mengakhiri musim 2015 hingga 2016 ini, dimana Reus sering mengalami cidera otot dan juga cidera kaki. Reus juga hadir di pusat pelatihan Ascona tepatnya di negara Swiss dengan memperlihatkan masalah otot adductornya kepada para medis.

Secara sistematik, penampilan Reus tidak begitu buruk kala bermain di arena pertandingan. Sepanjang kompetisi, dia sudah menghasilkan 23 buah gol serta delapan kali assist dari 43 kali pertandingan. ” Dia lantas mengaku kecewa dengan kondisi fisiknya sekarang ini. Namun hal seperti ini telah menjadi kesulitan besar bagi kariernya di dunia sepakbola. Bermain di Piala Eropa 2016 ini memang sangat penting untuk para pemain yang solid. Akan tetapi, kami sangat mengharapkan pemulihan dirinya dalam waktu singkat ini supaya laga kedepannya dapat berjalan dengan lancar “, Ujar Benedikt Hoewedes.

Sejauh ini, Timnas Jerman belum menampilkan diri begitu bagus dalam melakoni laga club friendlies. Mereka dicatatkan cuma menghasilkan satu kali kemenangan dari empat kali persaingan. Tiga pertandingan lainnya harus berujung kegagalan, diantara laga terakhir kalinya adalah saat mereka dibungkam Slovakia dengan kedudukan satu-tiga. Julukan Die Mannschaft itu hanya mempunyai satu derby tersisa yang akan berlangsung pada pekan depan nanti dengan menghadapi Timnas Hongaria sebelum mendatangkan Ukraine dalam fase Group mendatang. Dengan demikian, Howedes mengakui bahwa para pemain Jerman tengah dalam kondisi fit dan dapat diandalkan di atas lapangan.

” Kami sudah berupaya untuk menjadi tim yang terbaik. Namun kegagalan kami atas Timnas Slovakia telah menjadi satu catatan buruk bagi permainan kami selama menjalani laga persahabatan di akhir musim ini. Meski demikian, itu akan menjadi pengalaman penting untuk kami semua dalam menyelesaikan kompetisi di Piala Eropa 2016 mendatang. Dengan dipenuhi beberapa skuad yang solid seperti Thomas Muller dan juga Toni Kroos, dimana tim Due Adler akan mudah memaksimalkan kesempatan kali ini di hadapan para suporter tersendiri “, Tegas pesepakbola berusia 28 tahun itu di media Football Espana.(al)