Ketika supporter negara lain, seperti Rusia, Inggris, serta Kroasia sudah memperoleh sorotan negatif, fans Republik Irlandia justru terus-terusan menyebar pujian di Piala Eropa 2016.

Pendukung tim berjulukan Boys in Green itu tunjukkan bagaimana semestinya supporter berlaku dalam mensupport timnya, terutama sebagai tamu di negara orang.

Fans Irlandia tetaplah tunjukkan semangat serta kebanggaan mereka pada tim negaranya. Tetapi, semuanya dikerjakan dengan penuh cinta damai.

Lewat beragam video yang mengedar di mass media serta maya, fans Irlandia terus-terusan memperoleh pujian sepanjang sepekan paling akhir. Sebagian tindakan unik serta menyentuh mereka kerjakan sepanjang ada di Perancis.

Dari bernyanyi serta menari berbarengan masyarakat setempat, polisi, sampai bercengkerama waktu berjumpa fans tim lawan yang bakal selekasnya dihadapi timnya, mereka kerjakan dengan penuh keceriaan.

Bahkan juga, ada satu video tunjukkan begitu ramahnya supporter Irlandia. Mereka pernah bernyanyi untuk seseorang balita waktu ada di satu kereta.

Hal semacam ini berlangsung di Kota Bordeaux. Walau tim kebanggaan mereka barusan ditaklukkan oleh Belgia dengan score 0-3 pada matchday 2 Group E Piala Eropa 2016, Sabtu (18/6/2016), mereka tetaplah dapat melindungi sikap.

Supporter Irlandia tampak menyanyikan lagu anak sebagai pengantar tidur berjudul ‘Twinkle, Twinkle, Little Star’ pada balita yang ada di pangkuan orang tuanya itu.

Mereka juga memohon semuanya supporter serta penumpang kereta yang lain tidak untuk berisik untuk menolong ke-2 orangtua itu meninabobokan sang anak.

Begitu mengasyikkan lihat bebrapa tindakan mereka sepanjang ada di Prancis. Tetapi, keramahan itu terancam selesai awal bila Irlandia alami kekalahan dari Italia pada matchday 3 Group E, Rabu (22/6/2016) saat setempat.

Laga melawan Italia memang merupakan partai hidup mati bagi timnas Irlandia di atas kertas mereka jelas masih kalah kualitas dengan sang lawan namun Italia yang sudah memastikan satu tempat di babak selanjutnya kemungkinan besar akanb menurunkan para pemain pelapis, ini adalah sebuah kuntungan yang harus bisa dimanfaatkan jika pasukan Irlandia mampu tampil maksimal maka bukan tidak mungkin mereka bisa menemani Italia ke babak selanjutnya.(al)