Pelatih AS Roma, Rudi Garcia di ketahui bahwa dirinya masih merasa sangat optimis sekali akan kemampuan dari timnya untuk dapat bisa mengakhiri musim ini dengan berada di peringkat kedua klasemen akhir Serie A Italia. Pelatih yang berkebangsaan Prancis ini cukup yakin bahwa rival sekota mereka yakni AS Lazio yang di ketahu bahwa mereka tengah berada di peringkat ke dua klasemen Serie A Italia, dapat terpeleset dari delapan pertandingan yang tersisa. Roma sendiri di ketahui bahwa mereka harus kehilangan tiga poin setelah mereka mendapatkan hasil imbang di kala bermain melawan Torino yang berlangsung di Stadion Olimpico, Turin, pada partai lanjutan Serie A Italia yang berlangsung pada hari Minggu 12 April 2015.

Pada waktu bersamaan AS Lazio mala berhasil bermain dengan superior di kala bermain melawan Empoli, mereka sukses memenangkan laga tersebut dengan skor 4-0. Pada saat bersamaan tersebut Lazio di ketahui berhasil tampil jauh lebih baik ketimbang dengan AS Roma pada babak kedua, si elang emas pun sukses memenangkan delapan partai Serie A secara beruntun. Jika kita bandingkan dengan I Gialorossi mereka hanya mampu mendapatkan dua kemenangan dari delapan laga terakhir yang di peroleh mereka di kancah sepak bola Liga Italia musim ini. “Anda bisa melihat bahwa kami bermain dengan sangat apik sekali di kala berhadapan dengan Torino, jika kami dapat terus mempertahakan hal ini maka kemungkinan besar akan dapat memberikan suatu angin yang segar bagi kami untuk bisa mengakhir musim ini di peringkat ke dua klasemen akhir Serie A nanti, dari delapan pertandingan yang tersisa.” Ungkap Rudi Garcia seperti yang di lansir oleh Goal.

“Pertarungan pastinya akan dapat terus berjalan dengan sengit antara kami dengan Lazio. Saya rasa untuk saat ini kami tidak perlu memusingkan masalah peringkat kedua yang telah di rebut oleh Lazio, yang terpenting bagi saya ialah pada akhir musim nanti bagaimana caranya kami dapat berad di peringkat ke dua klasemen akhir. Kami pastinya dapat bisa memenangkan banyak pertandingan pada delapan partai yang tersisa tersebut, akan tetapi namanya sepak bola kita tidak akan tahu akan apa yang dapat terjadi selanjutnya.” Akhir Pelatih AS Roma, Rudi Garcia. (FD)