Salah seorang pemain bertahan Real Madrid CF yang bernama Sergio Ramos, di ketahui bahwa dirinya memutuskan untuk tidak melakukan operasi atau dapat di katakan ia menunda untuk di lakukannya operasi bahu.

Di mana ia baru bersedia di operasi setelah pertandingan kontra melawan Barcelona FC pada tanggal 21 November 2015 terselenggarakan. Pemain bertahan berusia 29 tahun tersebut ini harus mendapatkan cedera bahu pada saat dirinya menciptakan gol untuk timnya di kala bertanding melawan Sevilla FC yang terjadi pada akhir pekan yang lalu.

Sebelumnya Sergio Ramos di ketahui bahwa dirinya sudah memiliki sedikit masalah pada bagian bahu sejak bulan September yang lalu, karena apa yang di alaminya tersebut, ia pun harus rela kehilangan enam pertandingan, dan untuk dapat memainkan laga ia pun harus di suntik dengan suntikan penghilang rasa sakit pada beberapa pertandingan terakhir yang sudah di mainkan oleh dirinya.

Seperti yang telah di lansir oleh Sportsmole, Sergio pada saat ini sudah mengenakan obat penghilang rasa sakit pada saat berhadapan melawan Celta Vigo (La Liga), Paris Saint Germain (Liga Champions), dan Sevilla FC (La Liga).

Dan dengan cukup tegas ia menyatakan bahwa dirinya mampu bertahan dan bermain jika hal tersebut di lakukan pada saat bertanding melawan Barcelona FC. Selain itu dia juga dengan sangat berani menunda akan operasi bahu yang telah di jadwalkan oleh tim medis Real Madrid CF, karena Ramos sendiri memang benar-benar berniat untuk dapat bisa memperkuat barisan lini pertahanan dari Madrid CF di laga yang bertajuk El Clasico.

Ia juga berniat untuk bisa mendongkrak posisi dari Real Madrid CF yang pada saat ini berada di urutan ke dua klasemen, setelah mengalami kekalahan dari Sevilla pada pekan lalu. Jika Madrid dapat memenangkan pertandingan tersebut, maka nilai atau poin yang mereka dapati akan sama dengan Barca kembali. (FD)