Febri Hariyadi kita ketahui bahwa dirinya sukses tampil dengan sangat impersif sekali selama memperkuat timnas Indonesia U 22 pada ajang SEA Games 2017 lalu.
Ia selalu sukses merepotkan barisan pertahanan milik lawan melalui sisi kiri lapangan, berkat aksinya tersebut yang masih membekas di dalam hati dari para pencita sepak bola Indonesia, yang mana berkat tendangan kaki kanannya sehingga sukses membuat gol yang sangat indah meluli luar kotak penalti pada saat berhadapan dengan Kamboja.
Pada laga tersebut, Indonesia sukses menang atas Kamboja dengan skor 2-0, berkat hal tersebut sukses membuat Timnas Indonesia melaju ke babak semifinal kontra dengan tim tuan rumah Malaysia.
Namun, sangat di sayangkan sekali bahwa pada babak tersebut, timnas harus kalah 0-1 atas Malaysia, sehingga membuat mereka harus puas untuk bisa merebut mendali Perunggu setelah sukses mengalahkan Myanmar dengan skor 3-1.
Walaupun Tim nasional Indonesia gagal total untuk bisa menyabet mendali emas, namun penampilan dari seorang Febri memberikan suatu dampak yang sangat besar sekali terhadap nilai pasarnya.
Yang mana menurut Transfermarkt, nilai pasar bagi salah satu pemain Persib tersebut pada saat ini telah melambung dengan sangat tinggi sekali, yakni kurang lebih senilai 2,5 miliar.
Dengan hal tersebut, berarti Febri telah sukses mengalahkan rekan satu timnya yang juga sukses tampil dengan sangat bagus pada ajang SEA Games 2017, seperti Marinus Wanewe 2,1 Miliar, Evan Dimas 1,8 Miliar, dan Septian David Maulana 2,1 Miliar. (FD)
Cyberbola.com adalah Agen Bola Sbobet Tepercaya Indonesia yang memberikan permainan sbobet online bagi anda. Segera miliki account gratis di Sbobet.com bersama Agen Sbobet resmi cyberbola - yang akan membantu anda bermain langsung dengan minimal deposite 200.000,-
Selain sebagai Agen Sbobet - cyberbola merupakan tempat betting dan taruhan bola online - kasino online - togel dan bola tangkas terlengkap di Indonesia termasuk permainan untuk ibcbet, 9nagatangkas, 338a, sgd777, a9388, tangkatnet dan banyak lagi yang lainnya.